๐ŸŒพ

narrative writings of thesunmetmoon

#gyushuaabo

๐ŸŒธ Bulan Maret

Salju telah meleleh dan, darinya, mekarlah berbagai kuntum bunga yang cerah ceria. Udara kian menghangat. Kupu-kupu cantik mengecupi ujung hidung para anak-anak yang terkekeh dibuatnya. Musim semi pun tiba. Ia tak pernah gagal membuat warga kota menjadi lebih ramah dan bahagia, apalagi setelah melewati musim dingin yang cukup panjang di tahun ini.

Read more...

#gyushuaabo

Adikku tersayang,

Read more...

#gyushuaabo

Tiga minggu setelah hari ulang tahun Joshua yang ke-18, Kim Mingyu menikahi Joshua Hong.

Read more...

#gyuahuaabo

Setelah Joshua bersikeras melucuti juga celana yang dikenakan Mingyu dan melemparnya entah ke sudut mana di kamar luas tersebut, mereka kini tidur berangkulan di kasur agar hangat tubuh sang Alpha mampu menyelimutinya dari ujung rambut hingga ujung jari kaki. Harum seduhan teh dan kue jahe merembes dari keduanya, berpadu, meresapi seprai dan selimut, bergelung di udara hingga ke seluruh bagian ruangan. Sang Omega mendengkur. Puas, karena kamar itu berbau dirinya dan Mingyu secara menyeluruh.

Read more...

Read more...

#gyushuaabo

Tahukah kau bahwa serigala adalah salah satu hewan terloyal di dunia?

Read more...

#gyushuaabo

Menit berpindah dari 35 ke 36.

Dalam gelap malam di pukul 2, Kim Mingyu mengerjapkan mata. Kelopaknya berkedut-kedut, mengerut sesaat, lalu membuka. Entah apa tepatnya yang membangunkan sang Alpha, menariknya dari tidur yang damai. Tiada yang tahu. Mungkin perasaan ketika kau ditatap terus tanpa lepas oleh sepasang mata lain.

Read more...

#gyushuaabo

Malam terakhir yang mereka habiskan di hotel berlangsung tenang.

Read more...

#gyushuaabo

Hampir bersamaan dengan Joshua dan Mingyu yang beranjak keluar kedai kopi, dua sosok berjas, seorang wanita dan seorang pria, ikut beranjak. Wanita tersebut mengenakan kacamata hitam, sedangkan yang pria memakai masker. Sengaja, mereka menciptakan jeda dari kedua target mereka. Saat pintu kedai ditutup, mereka tengah membayar di kasir.

Read more...

#gyushuaabo

Setelahnya, Joshua dan Mingyu duduk berdua di sebuah kedai kopi. Suasana kedai tersebut bergaya vintage, sedikit banyak melempar Mingyu kembali ke suasana familier kedai di negaranya, dengan kertas dinding hijau bermotif bunga, karpet tebal, interior kayu berpernis dan riuh-rendah orang mengobrol di sekitar mereka. Musik klasik pun melantun sebagai musik latar dari gramofon bergaya tua tapi tetap mengilap di tengah ruangan.

Read more...